Berita Kriminal Makassar Hari Ini

By | Februari 20, 2024
|

Berita Kriminal Makassar Hari Ini – Makassar (ANTARA) – Kepolisian Resor Kota (Polrestabes) Makassar mengambil tindakan untuk menangkap banyak orang yang melakukan aksi terorisme (penggerebekan) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Tak ayal, polisi bahkan harus menyiram lima penjahat dengan air panas karena berusaha menolak penangkapan. Lima pelaku ditangkap dan 20 pelaku lainnya ditangkap di tiga wilayah Kota Makassar.

Berita Kriminal Makassar Hari Ini

Berita Kriminal Makassar Hari Ini

Kapolres Makassar Budhi Haryanto dari Makassar, Senin, mengatakan, “Polrestabes Makassar menangkap 20 pelaku tindak pidana rawan kerusuhan dan tawuran. Di antara 20 tersangka, lima di antaranya diberi putusan karena menentang polisi.” .

Kasus Pemalsuan Syahadah: Imm Maktim Laporkan Ke Polrestabes Makassar

Penangkapan sejumlah orang yang terlibat aksi teroris ini dilakukan tim gabungan PLH Jatanras Satreskrim Polrestabes Makassar, IPTU Jeriady, dan tiga Mabes Polrestabes Makassar.

Budhi berkata: “Kami Polrestabes Makassar bertekad, jika terus berlanjut, kami akan mengambil tindakan tegas. Mereka sering menyerang orang yang tidak dikenal, dan sengaja membuat Makassar terkesan tidak aman.”

Budhi mengatakan, niat pelaku sengaja melakukan aksi terorisme terhadap warga atau pengendara pada malam hari.

Ia menjelaskan, “Sejak menetap, banyak kegiatan, tidak ada kelompok dari tempat lain. Hal ini membuat warga Makassar sengaja bertindak.”

Polsek Makassar Bubarkan Keributan Antara Warga Di Jln Abu Bakar Lambogo

Sementara itu, salah satu pelaku, Ilham, mengaku ditangkap usai menyerang seorang pemuda di Jalan Abdullah Daeng Sirua, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, beberapa waktu lalu.

Ilham yang berasal dari Kabupaten Gowa menjelaskan kepada polisi: “Ini pertama kalinya teman saya (membalas) karena teman saya dipukuli.”

Pelaku ancaman ini akan dikenakan Pasal 2 Ayat 1 UU Darurat No. 12 Tahun 1951, Pasal 170 atau Pasal 55 KUHP, dan Pasal 80 Ayat 1 UU Perlindungan Anak. – MAKASSAR – Persoalan kasus pertanahan yang lazim terjadi di Makassar akhirnya terselesaikan. Kendala lainnya, dibenarkan pemilik tanah bernama Ishak Hamzah, adalah adanya laporan penipuan hak atas tanah (Rincik) yang dilaporkan di Polrestabes Makassar sejak 17 Maret 2012. nomor surat: STPL/671/3 /2012 / POLDA SULSEL / RESTABES MAKASSAR beberapa tahun terakhir berdiri di tempat, tidak berlari atau di dalam kotak.

Baca Juga:  Berita Kecelakaan Di Bali Hari Ini

Berita Kriminal Makassar Hari Ini

Pemilik tanah kembali menanyakan baik-baik, bagaimana kasus surat tanah palsu bernama Rincik ini diselesaikan, dan kasus tersebut tidak memberikan penjelasan perkembangannya, apalagi saksi menyebutkan: Lk Nurdin (50 tahun) . )), Senin (14/09/2020), Lk H. Rahmat Usia (55 tahun) pemilik RM Nusantara didakwa memalsukan rincian pencatatan tanah.

Laporan Kasus Tanah Di Polrestabes Makassar, Diam Di Tempat Alias Di ‘petieskan’

Jadi Ishak Hamzah menanyakan kasus tersebut ke Mapolres Makassar pada Senin pukul 14.30 Wita, namun tidak sulit bagi kami untuk menemui Kabareskrim karena ada kasus Covid-19, ujarnya. dikatakan.

Para tersangka atau para pihak yang terlibat mengaku tidak terlibat hukum karena Covid-19, sehingga media pun sudah menanyakan hal tersebut kepada Reskrim Polrestabes Kota Makassar.

“Pelayanannya begitu, supaya polisi tidak mau bertemu teman atau rekannya dengan media, dan menolak.”

“Kami ingin serius mengusut kasus ini, namun idenya Direktur Reserse Kriminal tidak kooperatif, sehingga kami sudah meminta kepada Kapolda Sulsel dan timnya serta Kapolres di kota-kota besar yang saya tuju. akan mengambil tindakan terhadap mereka.anggota karena Kepala Reserse Kriminal tidak menganggap kami sebagai mitra, “jelas salah satu jurnalis.

Upt Spf Smpn 31 Makassar Laksanakan Upacara Hari Lahir Pancasila

Wartawan kembali ke Polrestabes Makassar untuk menanyakan kasus tersebut, namun mereka juga berakhir tewas saat Kepala Dinas sedang menangani kasus tersebut.

Karena Ishak tidak bisa berbicara mengenai kasus tersebut, ia memutuskan untuk melaporkannya kepada Direktur Reserse Kriminal dan jajarannya untuk menyelidiki keterlambatan penyelesaian kasus tersebut.

Dijelaskannya: “Menurut Alber, salah satu anggota Polda Sulsel telah menerima berkas Ishak Hamzah, dan akan kami pelajari baik-baik sebelum mengambil tindakan.” Keseluruhan 16 pemuda asal Desa Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) ditangkap polisi usai menyerang sekretariat. Mahasiswa Jurusan Arsitektur Universitas Islam Makassar (UIM). Peristiwa tersebut diduga akibat kesalahpahaman.

Baca Juga:  Harga Emas Hari Ini Banjarmasin

Berita Kriminal Makassar Hari Ini

Pada Rabu, 27 (27/), Kapolres Makassar Mokhamad Ngajib mengatakan kepada wartawan: “Kami menangkap banyak orang yang melakukan kejahatan dan menemukan 11 orang yang kami yakini terlibat dalam pengeroyokan dan kehilangan barang-barang di jalan. merugikan para korban.” 12/2023).

Patroli Wilayah, Polrestabes Makassar Amankan 59 Unit Motor

Ngajib mengatakan, para pelaku ditangkap di Makassar dan Kabupaten Maros pada Selasa (26/12) malam. Lima pelaku ditangkap karena membawa senjata tajam.

Ngajib menjelaskan, pelakunya merupakan mahasiswa UIM yang tergabung dalam OSIS yang sama. Namun Ngajib tidak menyebutkan organisasi yang dimaksud.

Saat penyerangan terjadi, lanjut Ngajib, pelaku terbagi menjadi dua kelompok. Satu kelompok menghancurkan kelompok lain dan membawa senjata tajam ke lokasi kejadian.

“Ada dua kelompok yang kami yakini terlibat dalam penyerangan tersebut dan ada lima pelaku kejahatan yang menguasai senjata tajam,” ujarnya.

Pria Makassar Tikam Tetangga Hingga Tewas Cemburu Istrinya Digoda Korban

Ngajib menceritakan, tiga hari sebelum penyerangan, salah satu mahasiswa teknik sedang bermain api. Suara api mengagetkan para pekerja.

Komplotan tersebut merespons petugas pemadam kebakaran yang datang dengan sepeda motor. Dari situ terjadi perkelahian hingga sekelompok penjahat menghancurkan sekretariat mahasiswa.

Setelah itu, selang tiga hari pada tanggal 25 Desember, salah satu dari mereka menggunakan kompor gas dan memanaskannya hingga terjadi protes dan terjadi kasus pengeroyokan dan perusakan,” jelasnya.

Berita Kriminal Makassar Hari Ini

Ngajib mengatakan, penyerangan tersebut merusak alat tulis mahasiswa Fakultas Teknik UIM Makassar. Siswa lainnya juga mengalami cedera punggung.

Lagi Lagi Penganiayaan Sesama Remaja, Gadis Aniaya Gadis Di Makassar Gegara Asmara, 7 Ditangkap

Sebelumnya diberitakan, penyerangan terhadap Sekretariat Mahasiswa Fakultas Teknik UIM Makassar terjadi pada Senin (25/12) sekitar pukul 02.30 Wita. Akibat penyerangan tersebut, satu gedung sekretariat mahasiswa rusak.

Baca Juga:  Siaran Langsung Liga Inggris Sctv

Devi mengatakan, penyerangan bermula dari masuknya kelompok OTK ke dalam kampus UIM, dan menyasar salah satu mahasiswa penulis. Produser dan banyak siswa di ruang sekretaris kemudian bertengkar.

Berita kriminal nganjuk hari ini, berita kriminal tuban hari ini, berita kriminal purworejo hari ini, berita kriminal wonogiri hari ini, berita kriminal hari ini makassar, berita kriminal hari ini di makassar, berita kriminal sidoarjo hari ini, berita kriminal rembang hari ini, berita kriminal gresik hari ini, berita kriminal kota makassar hari ini, berita kriminal hari ini, berita kriminal bengkulu hari ini

Tinggalkan Balasan