Terminal Keberangkatan Domestik Bandara Soekarno Hatta

By | Januari 12, 2024
|

Terminal Keberangkatan Domestik Bandara Soekarno Hatta – 6°07′13″LS 106°39′36″BT / 6,120379°LS 106,660107°BT / -6,120379; 106.660107 Koordinat: 6°07′13″S 106°39′36″E / 6.120379°S 106.660107°E / -6.120379; 106.660107

Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta (juga dikenal sebagai Terminal 3) adalah terminal Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang melayani Jabodetabek, terletak di sisi timur laut bandara. Terminal ini dulunya bernama Terminal 3 Ultimate namun diputuskan untuk digabungkan dengan Terminal 3 yang lama. Berbeda dengan Terminal 1 dan 2 yang dibangun dengan memasukkan arsitektur lokal dalam desainnya, Terminal 3 dibangun dengan desain modern, ramah lingkungan, dan tradisional.

Terminal Keberangkatan Domestik Bandara Soekarno Hatta

Terminal Keberangkatan Domestik Bandara Soekarno Hatta

Grup maskapai penerbangan di bawah PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, termasuk Garuda Indonesia dan Citilink Indonesia, resmi mengoperasikan seluruh penerbangannya, baik domestik maupun internasional (kecuali penerbangan bertarif rendah) dari terminal ini. Untuk seluruh penerbangan internasional, domestik, dan komersil yang beroperasi di Bandara Soekarno-Hatta beroperasi pada seluruh rute internasional dari Terminal 3 (kecuali penerbangan low cost).

Daftar Lengkap Terminal Di Bandara Internasional Soekarno Hatta Dan Maskapai Yang Beroperasi

Terminal 3 lama resmi dibuka untuk penerbangan internasional pada tanggal 15 November 2011, dengan Indonesia AirAsia mulai menggunakan T3 sebagai terminal baru untuk penerbangan internasional dan penerbangan domestik. T3 lama berkapasitas 4 juta penumpang per tahun, 30 gate, 6 loading bay, dan 3 gate dengan 2 boarding bridge. Pada tahun 2012, PT AP II menyusun master plan untuk meningkatkan Bandara Soetta menjadi bandara kelas internasional dan membangun aerotropolis.

Terminal 3 baru resmi dibuka untuk umum pada 9 Agustus 2016. T3 dirancang sebagai terminal bandara. Terminal 3 akan mampu melayani 60 penerbangan dari saat ini 40 penerbangan. Sejak dibuka, terminal ini menghadapi banyak permasalahan, mulai dari waktu tunggu bagasi yang lama, penerangan yang tidak memadai dan tidak aman, tidak adanya papan petunjuk yang memadai, dan struktur parkir yang penuh sesak.

Terminal 3 baru secara resmi diperkenalkan oleh penerbangan komersial termasuk maskapai penerbangan domestik Garuda Indonesia pada penerbangan domestik baru pada tanggal 9 Agustus 2016 dengan diresmikannya gedung bandara bersejarah dan tanda pertama yang merupakan grup terpanjang dari semuanya, dibuka untuk umum. . seluruh Jabodetabek dan sekitarnya dan Terminal 3 Baru resmi dibuka untuk umum oleh maskapai komersial termasuk Garuda Indonesia untuk penerbangan internasional baru pada tanggal 1 Mei 2017. Sekarang T3 baru tidak terhubung ke struktur T3 lama, tetapi T3 lama tetap ada. itu secara resmi diperbarui dengan koneksi bawaan antara terminal baru dan lama. Pada 1 Mei 2019, semua yang dimiliki sepenuhnya oleh maskapai internasional resmi dipindahkan ke Terminal 3 baru pada 1 Mei 2019.

Dengan luas 422.804 meter persegi, terminal ini sedikit lebih besar dibandingkan Terminal 3 Bandara Changi Singapura. Terdapat 10 bandara internasional dan 18 bandara domestik, 206 konter check-in, 38 konter swalayan dan 12 konter penyerahan bagasi, 48 boarding bridge, 2 hotel bintang 2, ruang pertemuan, toko bebas bea, toko ritel dan struktur parkir.

Baca Juga:  Lowongan Kerja Freelance Sabtu Minggu Bandung

Tertinggi Selama Arus Balik, 94 Ribu Penumpang Tiba Di Soetta Hari Ini

Luas total bangunan induk baru Terminal 3 sekitar 331.101 meter persegi, luas parkir 85.878 meter persegi, dan gedung penumpang VVIP 6.124 meter persegi. Stasiun 3 akan melayani 25 juta penumpang setiap tahunnya. Ketika bandara ini beroperasi penuh, otoritas bandara berharap dapat menghubungkan 70 tujuan internasional, naik dari 30 tujuan saat ini.

Ini adalah terminal modern yang dirancang khusus untuk berfungsi sebagai pintu gerbang penerbangan internasional. Keluarnya berlangsung dalam bentuk 8 kelompok. Tempat parkirnya berkapasitas 2.600 mobil dan 2.600 sepeda motor.

T3 (U) menawarkan ruang komersial dengan suasana dan tampilan yang berbeda dibandingkan bandara lain di Indonesia. Area komersialnya meliputi area seluas 71.225 meter persegi. Terbagi menjadi beberapa bagian, masing-masing area makanan/minuman memiliki luas 23.301 meter persegi, toko 22.023 meter persegi, pelayanan 2.007 meter persegi, kerja bebas 4.784 meter persegi, aula 8.496 meter persegi, showroom 1.493 meter persegi, dan kantor/lantai . . 19.121 meter persegi.

Terminal Keberangkatan Domestik Bandara Soekarno Hatta

T3 (U) dilengkapi dengan BHS level 5 untuk mendeteksi bahan peledak dan langsung menuju selimut, Airport Security System yang dapat mengontrol 600 CCTV pengenalan wajah yang terdaftar secara keamanan, Smart Building Management System yang dapat memeriksa penggunaan. air dan listrik. , sistem air hujan untuk menghasilkan air bersih dari air hujan, sistem air bekas untuk menghasilkan air toilet dari air toilet bekas, dan pengendalian teknologi penerangan untuk menerangi terminal sesuai dengan cuaca sekitar.

Bandara Internasional Soekarno Hatta Jakarta

Perpanjangan T3 sepanjang 1,2 km dan apronnya dapat melayani 40 pesawat. Jika selesai, T3 akan menjadi terminal aerotropolis. T3 akan mampu melayani 60 pesawat dari 40 pesawat yang ada.

T3 juga memiliki akses WiFi dengan kecepatan 50 megabit per detik (6,25 MB/s), tercepat dibandingkan bandara mana pun di dunia. Ini memiliki akses gratis untuk 15 menit pertama dan kemudian Anda membayar Rp 5rb per jam.

Terminal ini juga memiliki Pusat Informasi Pariwisata dimana wisatawan dapat memperoleh informasi mengenai tempat wisata, transportasi, akomodasi, dan informasi lainnya terkait berwisata di Indonesia.

Terminal 3 merupakan bandara terbaru dan terbesar. Terminal ini digunakan sebagai basis Garuda Indonesia dan Citilink serta berfungsi sebagai terminal layanan penuh untuk penerbangan internasional dan domestik.

Baca Juga:  Cara Menyusun Laporan Laba Rugi Perusahaan Dagang

Bandar Udara Internasional Soekarno–hatta

Balikpapan, Banda Aceh, Bandar lampung, banyuwangi, batam, bengkulu, denpasar/bali, fukuoka, jambi, jeddah, kuala lumpur–internasional, kunming, kupang, labuan bajo, lombok-praya, lubuklinggau, makassar, padang, palangkaraya, palembang, Pangkal Pinang, Pekanbaru, Phnom Penh, Phuket, Pontianak, Samarinda, Semarang, Sibolga, Silangit, Singapura, Surabaya, Surakarta/Solo, Tanjung Pandan, Tanjung Pinang, Yogyakarta–Internasional

Ambon, Amsterdam, Balikpapan, Banda Aceh, Bandar Lampung, Bangkok–Suvarnabhumi, Banjarmasin, Banyuwangi, Batam, Bengkulu, Biak, Denpasar/Bali, Guangzhou, Hong Kong, Jambi, Jayapura, Jeddah, Kuala Lumpur–Labu, Internasional, , Lombok –Praya, Medina, Makassar, Malang, Manado, Medan, Melbourne, Merauke, Osaka–Kansai, Padang, Palangkaraya, Palembang, Palu, Pangkal Pinang, Pekanbaru, Penang, Perth, Pontianak, Samarinda, Semarang, Shangbolgai– , Silangit, Sorong , Surabaya, Surakarta/Solo, Sydney, Tanjung Pandan, Tanjung Pinang, Ternate, Tokyo–Haneda, Yogyakarta–Internasional

Terdapat layanan Skytrain/transfer orang atau dikenal dengan Kalayang yang menghubungkan T3 dengan dua terminal lainnya dan Terminal Bandara Soekarno-Hatta. Dijadwalkan selesai pada Juni 2017, layanan tahap pertama dibuka pada 17 September 2017, dengan operator masih bekerja.

Terminal Keberangkatan Domestik Bandara Soekarno Hatta

Bila beroperasi otomatis, Kalayang dijadwalkan memiliki waktu tempuh antara 5 menit hingga 7 menit dari T1 hingga T3.

Sepinya Terminal 3 Bandara Soetta Di Hari Keempat Ppkm Darurat

Akses kereta api menuju pusat kota telah dioperasikan oleh PT Railink (KAI Bandara), anak perusahaan PT Angkasa Pura II dan PT Kereta Api Indonesia sejak Desember 2017. Total panjang jalurnya dari Soekarno-Hatta. Bandara ini berjarak 36,3 km dari Stasiun Manggarai di Kota Administratif Jakarta Selatan. Stasiun Kereta Bandara tidak terletak langsung di Terminal 3, namun dapat dicapai dengan bus atau penerbangan. Stasiun ini akan menampung 6 kereta dengan kapasitas 272 penumpang sekali jalan. Kereta bandara ini akan melayani 35 ribu penumpang dengan 122 perjalanan per hari. Angkasa Pura (AP) II akan membuka kembali Terminal 1 Bandara Soekarno Hatta (Soetta) untuk melayani penumpang yang berangkat dan tiba mulai besok. Terminal 1 sendiri sudah tidak melayani penumpang sejak mewabahnya Corona tahun 2020.

“Mulai 1 April 2022, Sub Terminal 1A akan melayani penumpang domestik dan internasional sepenuhnya. Maskapai yang akan beroperasi di Sub Terminal 1A mulai 1 April adalah Airfast, disusul Super Air Jet yang dimulai pada 6 April, kemudian Sriwijaya Air Group mulai beroperasi. pada 12 April dan AirAsia Indonesia dimulai pada 12 April,” kata Presiden AP II Muhammad Awaluddin kepada wartawan, Kamis (31/3/2022).

Awaluddin mengatakan, Terminal 1A sudah mulai berfungsi kembali pada bulan lalu. Namun, terminal tersebut hanya melayani penumpang yang tiba pada penerbangan terakhir setiap harinya untuk sejumlah penerbangan domestik.

Saat ini Bandara Soekarno-Hatta perlu melakukan penyesuaian dengan dibukanya Terminal 1 untuk kedatangan dan keberangkatan penumpang dan AP II serta pihak terkait siap melakukan hal tersebut mulai 1 April 2022, ujarnya.

Baca Juga:  Lowongan Kerja Hotel Lulusan Sma

Airport Tax Bandara Soetta Naik Awal Agustus

General Manager Bandara Internasional Soetta Agus Haryadi mengatakan Terminal 1 kembali beroperasi setelah adanya peningkatan penumpang pada pekan lalu. Ia mengatakan, setiap harinya ada 100.000 orang yang datang dan pergi ke Soetta.

“Selama 7 hari terakhir, jumlah pergerakan penumpang di Bandara Soekarno-Hatta konsisten diatas 100.000 orang/hari. Bahkan mencapai 140.000 orang/hari atau sekitar 70% dari pergerakan penumpang harian sebelum adanya COVID-19. 200.000 orang setiap hari.” Landasan pacu yang ada ini juga menjadi dasar rekonstruksi Terminal 1 untuk memudahkan perjalanan, kata Agus.

Ia juga mengatakan, Terminal 1 dibuka untuk memfasilitasi mudik Lebaran tahun ini. Setelah Terminal 1 beroperasi, lalu lintas penumpang di Bandara Soetta akan dilayani oleh tiga terminal, yakni Terminal 1, Terminal 2, dan Terminal 3.

Terminal Keberangkatan Domestik Bandara Soekarno Hatta

“Masa angkutan Lebaran 2022, dari dan ke rumah, merupakan masa yang memerlukan kehati-hatian. Pembukaan Terminal 1 ini untuk memberikan dan menjamin kelancaran arus angkutan Lebaran.” Terminal 1A dan 2F di Soekarno. – Bandara Hattay diperbaiki sebelum libur transportasi. Natal dan Tahun Baru. Terminal 1A dibuka untuk melayani penerbangan domestik secara bertahap.

Terminal 1 Dan 2 Bandara Soetta Disiapkan Khusus Penerbangan Tiket Murah

Pada tahap pertama, Terminal 1A kini melayani kedatangan sejumlah maskapai domestik NAM Air dan Sriwijaya Air. Sedangkan penerbangan domestik NAM Air dan Sriwijaya Air dioperasikan dari Terminal 2D.

Tingkat berikutnya, Terminal 1A akan menampung sejumlah penerbangan Airfast, Super Air Jet, dan AirAsia Indonesia. Oleh karena itu, pada tahap selanjutnya, Terminal 1A akan melayani keberangkatan dan kedatangan penerbangan domestik.

General Manager Bandara Soekarno-Hatta Agus Haryadi mengatakan persiapan telah dilakukan agar Terminal 1A dapat berfungsi dengan baik.

“Kami menghimbau kepada para penumpang untuk menginformasikan kepada penumpang mengenai stasiun keberangkatan dan kedatangan. AP II akan menginformasikan stasiun keberangkatan dan kedatangan melalui berbagai media.

April, Bandara Soetta Aktifkan Terminal 1 Untuk Keberangkatan Dan Kedatangan Penumpang

Terminal keberangkatan garuda bandara soekarno hatta, terminal keberangkatan bandara soekarno hatta, keberangkatan domestik bandara soekarno hatta, terminal keberangkatan citilink di bandara soekarno hatta, terminal keberangkatan batik air bandara soekarno hatta, terminal kedatangan domestik bandara soekarno hatta, terminal keberangkatan batik air di bandara soekarno hatta, terminal keberangkatan lion air bandara soekarno hatta, terminal keberangkatan domestik citilink soekarno hatta, terminal keberangkatan airasia soekarno hatta, terminal keberangkatan domestik soekarno hatta, terminal bandara soekarno hatta

Tinggalkan Balasan